IndiHome Aktivitas Tanpa Batas
Teknologi

Hapus Kesenjangan Antara Dokter di Desa dan di Kota bersama IndiHome, Internetnya Indonesia   

Secarik Cerita : Kutempuh Ratusan Kilometer untuk Sembuh

Setiap kali mengingat bagaimana perjuanganku untuk sembuh dari sakit kelenjar getah bening akut selama hampir 2,5 tahun, lelahnya itu masih terasa sampai sekarang. Harus menempuh perjalanan ratusan kilometer di saat tubuh sedang sakit dan harus tetap produktif sebagai seorang karyawati.

Awal aku merasakan radang itu akhir 2016. Setelah bolak balik berobat di salah satu dokter spesialis yang ada di Rantau Prapat ini, penyakitku tidak kunjung berkurang. Hanya membaik sedikit saat ada asupan obat. Kalau obat sudah habis, si penyakit datang lagi. Begitu saja sampai beberapa kali. Dari beberapa kali diagnosa, belum juga diketahui apa penyebab sakitku ini.

Oiya, untuk kawan-kawan ketahui, Rantau Prapat tempat aku berdomisili saat ini merupakan ibukota Labuhan Batu, salah satu kabupaten di Provinsi Sumatera Utara. Jaraknya sekitar 6-7 jam dengan kota Medan, Ibukota Provinsi Sumatera Utara.

Atas anjuran pimpinan dan juga teman-teman di kantor, akhirnya aku melakukan pengobatan ke salah satu rumah sakit di Medan atas rekomendasi dari Staff HRD di kantorku. Aku memang sangat ingin sembuh. Tapi mengingat jauhnya jarak sementara badanku itu sakit banget dan juga harus tetap membereskan pekerjaanku, rasanya memang berat.

Dari awal pengobatan di Medan, aku biasanya berangkat dengan kereta api jam 11 malam supaya bisa sampai di rumah sakit jam 8 pagi. Kalau hanya pemeriksaan rutin dan pengambilan obat bulanan, jam 2 siang aku sudah bisa kembali lagi ke Rantau Prapat. Tapi kalau dokter menyarankan ada pemeriksaan lanjutan seperti rontgen atau biopsi, aku akan pulang besok siangnya setelah mendapat hasil pemeriksaan lanjutan tersebut.

Kawan-kawan sudah bisa membayangkankah bagaimana rasanya tulang-tulangku itu mau rontok saking capeknya? Kurang tidur, capek mondar mandir ke rumah sakit dan stasiun, dan juga masih tetap koordinasi kerja dengan teman di kantor via WA atau video call. Tapi demi mencapai kesembuhan yang prima, aku dengan penuh semangat dan keyakinan menjalaninya.

Kesetaraan Dokter tingkatkan Harapan Hidup Pasien

Pengalaman harus berobat ke ibukota provinsi bukan hanya aku saja. Banyak orang-orang yang aku kenal juga mengalami hal yang sama ketika mengalami penyakit yang lumayan berat.

Ibuku pun mengalami hal yang sama saat menderita radang paru-paru. Setelah bolak balik berobat di beberapa dokter spesialis di Rantau Prapat, akhirnya sembuh saat mendapat pengobatan dari dokter spesialis di Medan.

Bahkan anakku sendiri pun akhirnya harus ke Medan untuk mendapatkan terapi lanjutan karena silindris mata yang semakin parah saat dia masih kelas 1 SD. Padahal anakku itu sudah 2 kali menjalani terapi di dokter spesialis mata di Rantau Prapat. Tapi tidak kunjung membaik malah anakku saat itu semakin sering mimisan kalau pandangan matanya sudah berkunang-kunang.

Begitupun dengan beberapa teman kantor dan saudara. Bahkan mirisnya lagi ada temanku yang menempuh pengobatan sampai ke Penang, Malaysia untuk bisa sembuh dari sakit paru-paru basah.

Pengalaman-pengalaman di atas terjadi kebanyakan karena perbedaan diagnosa dan juga penanganan penyakit antara dokter dengan spesialisasi yang sama. Hal ini juga dibahas di sebuah Webinar yang diadakan perusahaan farmasi ketika Launching Komunitas Online Dokter Ahli Kanker di Aplikasi Docquity. Aplikasi Docquity yang bisa diunduh di Playstore dan Appstore ini hanya untuk para dokter.

Testimoni Dokter setelah tergabung di Aplikasi Komunitas Dokter

Asal usul pembuatan aplikasi ini juga karena pengalaman ayah dari Indranil Roychowdury yang mengalami semacam serangan jantung mendadak dan hampir meninggal hanya karena perbedaan diagnosa dari 2 dokter. Walaupun aplikasi ini diciptakan oleh orang yang bukan berprofesi dokter tapi aplikasi ini hanya untuk para dokter dalam berkomunikasi dan bersosialisasi untuk berbagi ilmu dan pengalaman.

Bersyukur sekali aku bisa mengikuti Webinar ini. Ternyata para dokter sudah banyak yang tersadar akan perbedaan ini yang berujung sulitnya pasien dalam mendapatkan kesembuhan dan juga penanganan cepat.

Bahkan perbedaan inilah yang sepertinya menciptakan kesenjangan antara dokter di kota dan di desa. Yang ujung-ujungnya menyebabkan pasien harus menempuh jarak yang jauh untuk berobat.

Internetnya Indonesia bisa Dukung Kesetaraan Dokter di Indonesia

Dari penjabaran di atas, kita bisa mendapatkan kesimpulan bahwa perbedaan cara pengobatan dan diagnosa antara dokter itu akibat dari perbedaan ilmu dan pengalaman masing-masing dokter.

Sebenarnya perbedaan ini bukan terjadi hanya antara dokter di desa dan di kota saja. Bahkan para dokter di kota pun bisa mengalami perbedaan itu. Namun, dokter-dokter di desa atau pedalaman lebih banyak yang belum bisa sepenuhnya menggunakan internet dalam banyak aktivitas mereka. Padahal saat ini untuk bisa saling terhubung dengan sesama dokter ataupun tenaga medis lainnya, selain menggunakan telepon juga menggunakan internet.

Berikut beberapa link berita dari situs online yang menunjukkan bagaimana kebutuhan internet para dokter dan tenaga medis di desa dan pedalaman.

Dengan adanya komunitas online para dokter seperti aplikasi Docquity di atas, nantinya bisa menjembatani kesenjangan ilmu dan pengalaman antar para dokter di Indonesia. Terutama dokter-dokter di desa dan pedalaman.

Internetnya Indonesia

Inilah salah satu manfaat internet yang berguna untuk kemajuan pelayanan kesehatan dari dokter ke masyarakat.

Dari situs Weforum, aku juga mendapatkan apa saja manfaat internet sebagai bagian dari teknologi digital untuk pelayanan kesehatan yaitu :

  1. Menjadi penghubung antara dokter dengan dokter juga dokter dengan mahasiswa kedokteran.
  2. Mengirimkan hasil pemeriksaan alat kesehatan digital ke dokter atau rumah sakit untuk diagnosa lanjutan.
  3. Membantu dokter dalam membuat opini kedua atas hasil diagnosa melalui pengumpulan data di komputer untuk meningkatkan harapan sembuh pasien.
  4. Internet juga membantu penyimpanan data genetika seseorang untuk penggunaan pengobatan di masa mendatang.
  5. Perusahaan farmasi bisa menggunakan data genetik dan rekaman pemeriksaan alat kesehatan digital yang tersimpan secara online untuk inovasi obat-obatan yang lebih efektif.

Nah, dengan tersedianya akses internet sangat membantu dokter-dokter dari berbagai pelosok Indonesia bisa memiliki pemahaman dan cara pengobatan yang sama. Walaupun tidak harus bertemu untuk bisa berbagi.

Jangan sampai Internetnya Indonesia itu hanya berguna untuk kalangan dokter di perkotaan saja. Padahal dengan smartphone dan komputer pun, dokter di desa bisa kok memiliki ilmu yang setara dengan dokter di kota.

IndiHome, Internetnya Indonesia yang kencang & stabil.

IndiHome sebagai produk dari PT Telkom Indonesia Tbk yang menyediakan layanan Internet dengan menggunakan jaringan fiber optik yang sudah tersedia di berbagai pelosok Indonesia. Dengan teknologi fiber optik ini, IndiHome sebagai provider internet terbaik di Indonesia menghadirkan kualitas internet yang mumpuni untuk berbagai aktivitas yaitu :

Fitur-fitur unggulan ini dapat dimanfaatkan oleh para dokter agar tetap bisa menikmati layanan internet untuk terhubung baik dengan pasien ataupun dengan sesama tenaga medis.

Nah, teman-teman para dokter yang ada di desa atau pedalaman jangan lagi hanya mengandalkan jaringan internet selular dari smartphone. Sudah saatnya menggunakan jaringan internet fiber optik dari IndiHome yang sudah terbukti stabil dan kencang, kalau sudah berniat untuk memperbaiki pelayanan kesehatan dengan cara meningkatkan kesetaraan ilmu sesama dokter.

Apalagi saat ini IndiHome punya paket promo Internet terbaru dengan harga yang sangat terjangkau tapi tetap bisa menjangkau para dokter di berbagai pelosok Indonesia.

Selain harga yang terjangkau dan juga jangkauan internet yang luas, IndiHome juga memberikan kemudahan kepada para pelanggan melalui aplikasi myIndiHome yang bisa diunduh di smartphone. Dimana aplikasi ini seperti one stop solution untuk berbagai kebutuhan pelanggan IndiHome seperti bayar tagihan, cek pemakaian, berlangganan fitur tambahan, mengecek plasa telkom terdekat, chat langsung dengan CS IndiHome, juga melaporkan kendala teknis.

Internetnya Indonesia
Tampilan myIndiHome

Jadi, mulai dari pemasangan sampai pembayaran, pelanggan dapat melakukan secara online. Tinggal menunggu teknisi datang memsang peralatan lalu membayar tagihan pun bisa dengan online. Ada banyak pilihan pembayaran yang tersedia di aplikasi myIndiHome seperti LinkAja, Saldo, dan juga Kartu kredit.

Untuk pelanggan IndiHome juga bisa menikmati fitur Wifi.id Seamless hanya dengan tambahan Rp.10.000,- per bulan saja. Fitur ini memungkinkan pelanggan bisa terhubung dengan ribuan titik Wifi.id di seluruh Indonesia tanpa perlu bolak balik input usernam dan password.

Fitur-fitur IndiHome di atas sesuai dengan Domain Bisnis Telkom Indonesia yang saat ini terbagi menjadi 3 Digital Business Domain yaitu :

  1. Digital Connectivity
  2. Digital Platform
  3. Digital Services

Penutup

Bersama IndiHome, aku yakin kesetaraan para dokter akan terbangun lebih baik lagi. Dan ini menjadi peluang terciptanya Indonesia yang lebih sehat. Dimana harapan sembuh yang semakin tinggi disusul dengan harapan hidup yang semakin besar pula.

Terlebih dengan Core Values dari Telkom Indonesia yaitu AKHLAK yang terdiri dari Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif. Semua core values ini bisa menjadi dasar para dokter baik di kota maupun di desa dalam memutuskan kesenjangan yang selama ini menghantui layanan kesehatan di Indonesia.

Karena apa? Karena dengan kesetaraan ilmu dan pengalaman sesama dokter, akan semakin banyak tercipta :

  • Dokter yang bekerja sesuai amanah yaitu melayani masyarakat.
  • Dokter yang semakin berkompeten karena ilmu dan pengalaman yang mumpuni.
  • Dokter yang loyal melayani para pasien dan masyarakat yang membutuhkan.
  • Dokter yang melek (bisa beradaptasi) teknologi untuk bisa bersaing dengan dokter dari berbaga belahan dunia.
  • Dokter yang bisa bekerjasama dengan sesama dokter dan tenaga medis lainnya.

Hal baik ini pastinya berujung pada semakin baiknya kesehatan masyarakat. Masyarakat bisa mendapat penyuluhan kesehatan dan juga diagnosa penyakit yang sama walaupun mereka berkonsultasi dengan dokter secara langsung atau via aplikasi online, baik di desa ataupun di kota.

Dengan diagnosa yang tepat diharapkan ada penanganan yang cepat dan tepat. Jadi pasien tidak sampai parah dulu baru mendapatkan pemeriksaan lanjutan, dimana penyakit sudah sulit ditangani.

Yuk, teman-teman para dokter di manapun berada, terutama yang di desa, segera pasang IndiHome di rumah atau tempat praktek. Supaya teman-teman bisa mengakses Internet Stabil & Tangguh di berbagai kondisi cuaca serta Cepat tanpa batas demi Indonesia Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat melalui masyarakat yang sehat.

Referensi Artikel (Link tersemat di kata kunci bergaris tebal) :

  • www.docquity.com
  • www.maxmanroe.com
  • www.jernih.co
  • www.kumparan.com
  • www.regional.kompas.com
  • www.weforum.org
  • www.indihome.co.id
  • www.telkom.co.id
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

22 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
Annisakih

Whuah masalahnya sama banget mbak, malah kalau di daerah saya kita harus naik kapal demi ke pulau yg lebih besar utk dapat fasilitas dokter dan RS yang lebih mumpuni.

Keren sih aplikasinya, semoga dgn dukungan IndiHome bisa lebih cepat menyetarakan kemampuan dokter di seantero Indonesia.

Andri Fauzi

Terima kasih atas pendapatnya dan semoga kedepannya akan menjadi lebih baik.

Yeni Sovia

Wah mba. Aku ikut sedih baca ceritanya. Kebayang lagi sakit gitu tapi harus nempuh perjalanan yang jauh, bolak balik, kurang tidur dan belum lagi kerjaan rumah. Sehat sehat ya mba.

Oh ya memang sekarang itu apa apa butuh internet. Apalagi di dunia kesehatan seperti dokter. Untung ada indihome ya jadi cepet kalau mau akses informasi juga

Deddy Huang

Kerasa banget emang mbak, pas kita harus keluar kota buat berobat. Apalagi kalau di tempat kita masih kesulitan internet. Kayak harus nahan sakit tapi harus keluar. Cuma sekarang udah bisa kita hubungi dokter lewat aplikasi dan video call ya. Aku pun sekarang lagi sakit dan kemaren konsultasi sama dokter dengan cara video call. Kerasa banget emang manfaat dari internet ya mbak.

AmirLangit

Seneng deh mbak setelah denger kata sembuh. Sakit tuh gak enak banget rasanya.

Kata Nieke

Perjuangan banget ya, kalau di daerah tempat atau faslitas perawatan dan berobatnya kurang lengkap, kudu ke kota besar. Setuju, itulah pentingnya ada internet. Jadi dokter di daerah juga bisa terkoneksi dengan dokter spesialis atau yang lebih senior, yang bisa bimbing atasi kasus-kasus di daerah.

Ulfah Aulia

Membayangkannya pasti lelah sakit dgn pergi berobat jauh ya Mbak, tapi alhamdulillah sembuh juga, Dan memang semua makin mudah dgn keberadaan internet ini…

Fenni Bungsu

Kalau beda diagnosis seperti itu bikin galau pasiennya, “sebenarnya sedang sakit apa dan gimana penyembuhannya.”
Semoga kesetaraan ilmu dapat terwujud ya, karena pasti dampaknya ke si pasien juga kan”

Yanti

Alhamdulilah bngt dengan adanya IndiHome internetnya Indonesia membantu para pasien secara cepat untuk dapat berkonsultasi dengan dokter2 demi ksembuhan penyakitnya

nurrahmahwidyawati

Kesenjangan itu emang nyata bgt rasanya. Effort untuk dapat akses mumpuni dan lengkap biasanya jaraknya jauh. Semoga semakin baik ke depannya agar semua dapat akses kesehatan terbaiknya dengan lebih mudah 🙂

bundahamimku

Masya Allah keren . Aku seneng me dengar penuturan mbak terkait kesetraan dokter ini karena ini memang tantangan di dunia kesehatan.

Semoga mbak semakin sehat ya semangat mbakkk

Sugianto

Melihat dan membaca tentang dokter ini akan membuat pembaca kkut terhanyut. Apalagi dalam menghadapi kondisi yang hubungannya adalah tugas dokter ke masyarakat, seperti edukasi , yang maish tidak mudah dilakukan. Para dokter berjuang dengan baik. Mqnfaat internet bagi dokrr juga dirasakan masyarakat luas.

Ayah Ugi

Kehadiran internet sangat memberi manfaat, terlebih saat pandemi kemarin. Semua dokter saling menguatkan, saling berbagi informasi, Sehingga semua mendapatkan hal yang sama, pengetahuan, peningkatan skill.

Nur Asiyah

Akan sangat membantu jika kesetaraan dokter terlaksana dengan optimal. Saya masih ingat dulu nenek saya bolak balik dari RS daerah ke provinsi karena keterbatasan dokter serta alat. Semoga dengan adanya penunjang teknologi dan internet yang tak pandang tempat, kesehatan masyarakat pun lebih terjamin.

dian farida

Bener banget akses dokter di daerah terpencil dan kota masih ada kesenjangan. Salah satunya karena internet. Moga dengan IndiHome kesenjangan tersebut sirna ya Kak

Nurhilmiyah

Keren IndiHome dengan beragam fitur canggihnya ya, bisa membantu semua orang dalam mencapai tujuannya termasuk Henny yang sedang mengupayakan kesembuhannya dari penyakti kelenjar getah bening ya. Semoga semakin baik terus progress penyembuhannya ya Hen… always gws…

Desy+z

Menarik judulnya, kenapa pulak ada kesenjangan antara dokter kota dan desa, tapi karna internet dari IndiHome semua itu tak menjadi masalah sebab kecepatan internet jauh lbh efektif dari jarak tempuh menggunakan kendaraan bermotor. Kerenn.

[…] pulang kampung ketika libur kuliah, dengan berbekal laptop dan jaringan internet di rumah, aku menjadi “berbeda” dengan anak-anak di kampungku yang hanya mengandalkan televisi […]

[…] Netflix is one of Add-on package on IndiHome. […]

[…] aku pernah sakit kelenjar getah bening selam 2,5 tahun karena buruknya gaya hidup dalam bekerja, akhirnya aku bertobat dan begini tipsnya […]

[…] selama menggunakan layanan IndiHome, jujur aku cukup puas baik dari segi Pelayanan Pelanggan dan juga kualitas […]

[…] mengidap radang kelenjar getah bening akut selama hampir 2,5 tahun. Lalu kemudian aku mengalami sedikit gangguan mental karena burnout […]

22
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x